Perbedaan Tingkat Stres Lutung Jawa (Trachypitecus auratus) pada Kandang Perawatan dan Kandang Karantina di Javan Langur Center (JLC) Ditinjau dari Kadar Kortisol dan Rasio Neutrofil Perlimfosit (N/L)

Eko Dini Danafi, Djoko Winarso, Rahadi Swatomo, Ahmad Fauzi, Ida Masnur, Iwan Kurniawan, Nurina Titisari

Abstract


Lutung Jawa (Trachypithecus auratus) adalah satwa endemik Jawa dan Bali. Populasi lutung Jawa semakin mengalami penurunan dan masuk kategori satwa yang dilindungi. Penurunan populasi lutung jawa dapat disebabkan oleh berbagai macam penyakit yang diperparah dengan tingginya tingkat stres pada satwa. Javan Langur Center yang berlokasi di Cangar, Batu merupakan salah satu tempat untuk merehabilitasi lutung Jawa sebelum dilepasliarkan ke alam. Javan Langur Center terdiri dari tiga kandang yaitu kandang perawatan, kandang karantina dan kandang sosialisasi. Respon stress pada primata dapat dievaluasi dengan menggunakan indikator pengukuran hormon kortisol dan rasio neutrofil per limfosit. Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar kortisol dan rasio neutrofil per limfosit sebagai indikator stres pada lutung Jawa di kandang perawatan dengan kandang karantina. Lutung Jawa dengan umur 2-7,5 tahun dan berjenis kelamin jantan dan betina. Pengukuran kadar kortisol dengan metode ELISA Indirect gelombang pada 450 nm dan diferensial leukosit diukur dengan hematology analizer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel pada kandang perawatan memiliki rata-rata kadar kortisol yang lebih tinggi (116,1 ng/mL) daripada kandang karantina (87,5 ng/mL), dan pengukuran rasio N/L pada kandang perawatan lebih tinggi (11,3) daripada kandang karantina (1,2).


Keywords


Lutung Jawa, Stres, Kortisol, Neutrofil , Limfosit

Full Text:


DOWNLOAD PDF

References


Anggraeni, R. 2006. Perilaku Yang Berhubungan Dengan Pola Makan Walabi Kecil (Dorcopsulus Vanheurni) Betina Di Penangkaran Pada Siang Hari. [Skripsi]. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.

Bernard, S.L., D.T. Shen and J.R. Gorham. 1982. Antigen Requirements And Spesificity Of Enzyme-Linked Immunosorbent Assay For Detection Of Canine Igg Against Canine Distemper Viral Antigens. Am. Jour. Vet.Res. 43: 2266–2269.

Brinkmann dan Zychlinsky. 2012. Neutrophil Extracellular Traps: Is Immunity The Second Function Of Chromatin. The Journal of cell biology. 198 (5): 773.

Cauter EV, Leproult R, Kupfer DJ. 1996. Effects Of Gender And Age On The Levels And Circadian Rhytmicity Of Plasma Cortisol. Journal Clin Endocrinol Met. 7:2468-2473.

Gerra G, Monti D, Panerai AE, Sacerdote P, Anderlini R, Avanzini P, Zaimovic A, Brambilla F, Franceschi C. 2002. Long-Term Immune-Endocrine Effects of Bereavement: Relationships With Anxiety Levels and Mood. Psychiatry Res. 121:145–158.

Kim C.Y., Han J.S., Suzuki T., and Han S.S. 2005. Indirect Indicator of Transport Stress in Hematological Values in Newly Acquired Cynomolgus Monkeys. Journal Medical Primatol. 34: 188-192.

Kurniawan, I. 2012. Profil Progam Rehabilitasi Lutung Jawa. Malang: JLC Press.

Lohiya, N.K., Manivannan, B., Mishra, P.K., and Pathak, N. 1998. Chloroform Extract of Carica Papaya Seed Induces Long-Term Reversible Azoospermia in Langur Monkey. Asian Journal of andrology. 4:17-26.

Maheswari H, Yusuf TL, Hayes E, Astuti P. 2006. Pola Diurnal Metabolit Testosteron dan Kortisol di Dalam Feses Owa Jawa (Hylobates Moloch) Di Penangkaran. FKH IPB . Bogor.

Primack, R. 2010. Essentials of Conservation Biology, 5th Edition. Sunderland: Sinauer Associates.

Robbins M.M. dan Czekala N.M. 1997. A Preliminary Investigation of Urinary Testosterone and Cortisol Levels in Wild Male Mountain Gorillas. Am J Primatol. 43:51-64.

Rowe, N. 1996. The Pictorial Guide To The Living Primates. New York: Pogonias Press.

Schapiro, Shauna L. Schwartz, G.E., Paul R., Zeidner, Moshe . 2000. Handbook of Self-Regulation. San Diego: Academic Press.

Smith TE, French JA. 1997. Social and Reproductive Conditions Modulate Urinary Cortisol Excretion in Black Tufted-Ear Marmosets (Callithrix kuhli). Am J Primatol.42:253-267.

Sutian W. 2005. Respon Stres Dengan Penanda Kortisol Dalam Urin Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis) Setelah Mengalami Transportasi [Tesis]. Bogor: Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Virgins CE, Sapolsky RM. 1997. Styles of Male Social Behavior and Endocrine Correlates Among Low-Ranking Baboons. Am J Primatol.42:25-39.



Publication ID
DOI https://doi.org/10.21776/ub.jtapro.2017.018.02.6

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.