Identifikasi Keragaman Gen Myostatin (MSTN|BsrI) Pada Ayam Kampung Dengan Metode PCR-RFLP

Authors

  • Fajrin Shidiq Pusat Riset Zoologi Terapan, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Jl. Raya Jakarta-Bogor Km. 46, Cibinong. 16911. Indonesia
  • Yulianto Yulianto Pusat Riset Zoologi Terapan, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Jl. Raya Jakarta-Bogor Km. 46, Cibinong. 16911. Indonesia
  • Asep Gunawan Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bogor. 16690. Indonesia
  • Cece Sumantri Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bogor. 16690. Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21776/jtapro.2023.024.01.8

Keywords:

Ayam kampung, keragaman, myostatin, PCR-RFLP

Abstract

Myostatin (MSTN) atau Growth and Differentiation Factor 8 (GDF8) adalah anggota dari superfamili Transforming Growth Factor (TGF)-β yang bertindak sebagai pengatur negatif pertumbuhan otot rangka. Mutasi pada ekson 2, di mana basa timin pada gen myostatin berubah menjadi basa guanin, mengubah asam amino leusin menjadi arginin, yang mempengaruhi berat badan ayam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keragaman gen myostatin pada 132 ekor ayam kampung yang terdiri dari ayam kampung Ciawi dan kampung Sukabumi. Sebagai perbandingan keragaman pada populasi besar digunakan ayam broiler, nunukan dan petelur. Keragaman gen diidentifikasi menggunakan metode Polymerase Chain Reaction - Restriction Fragment Length Polymorphism (PCR-RFLP) menggunakan enzim restriksi BsrI. Produk amplifikasi sepanjang 247 pb, genotipe yang ditemukan pada keragaman gen MSTN|BsrI adalah GG, GT dan TT. Hasil analisis menunjukkan bahwa frekuensi genotipe GT dan TT lebih tinggi dibandingkan dengan genotipe GG. Pada semua populasi frekuensi alel T lebih besar dari frekuensi alel G yaitu 0.72 dan 0.28. Gen MSTN|BsrI pada populasi ayam kampung Ciawi dan ayam broiler berada dalam kesetimbangan Hardy-Weinberg. Populasi ayam kampung Ciawi dan Sukabumi menunjukkan skor heterozigositas (Ho) lebih tinggi dari skor heterozigositas yang diharapkan (He), sedangkan ayam pedaging menunjukkan skor heterozigositas (Ho) sama dengan skor heterozigositas yang diharapkan (He). Gen MSTN|BsrI pada populasi Kampung Ciawi, Kampung Sukabumi dan ayam broiler bersifat polimorfik

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Shidiq, F., Yulianto, Y., Gunawan, A., & Sumantri, C. (2023). Identifikasi Keragaman Gen Myostatin (MSTN|BsrI) Pada Ayam Kampung Dengan Metode PCR-RFLP. TERNAK TROPIKA Journal of Tropical Animal Production, 24(1), 59–68. https://doi.org/10.21776/jtapro.2023.024.01.8